Vina Septin, Azisah (2025) PRINSIP HUKUM BAGI HAKIM DALAM MENGAMBIL PUTUSAN PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI. jurnal uji coba, 1 (1). p. 1. (Unpublished)
|
Text
Vina 1.pdf Download (173kB) |
|
|
Text
202112105_VINA_SEPTIN_AZISAH_083857237773-1.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
202112105_VINA SEPTIN AZISAH_083857237773-2.pdf Download (491kB) |
Abstract
Indonesia Penelitian yang berjudul Prinsip Hukum Bagi Hakim Dalam Mengambil Putusan Tindak Pidana Korupsi dilatarbelakangi oleh hakim yang memiliki peran sentraldalam mewujudkan keadilan dan menjamin kepastian hukum. Dalam perkara korupsi, hakim dituntut untuk menerapkan prinsip-prinsip hukum seperti legalitas, keadilan, independensi, dan transparansi secara konsisten. Permasalahan timbul ketika dalam praktiknya terjadi disparitas putusan dalam perkara sejenis, sebagaimana terlihat dalam kasus Pinangki Sirna Malasari, yang mendapat perhatian publik karena pemangkasan hukuman yang dinilai tidak mencerminkan rasa keadilan masyarakat. Penelitian ini bertujuan yang pertama untuk mengetahui prinsip hukum bagi hakim dalam mengambil putusan tindak pidana korupsi. Kedua untuk mengetahui akibat hukum bagi hakim yang tidak menggunakan prinsip hukum dalam mengambil putusan tindak pidana korupsi. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode penelitian yuridis normatif yakni merupakan penelitian yang berdasarkan kepada literatur hukum, dengan menggunakan metode pendekatan perundang�undangan, pendekatan kasus, dan pendekatan konseptual. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari bahan hukum primer seperti peraturan perundang�undangan serta bahan hukum sekunder dan tersier sebagai pendukung. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Pertama bahwa prinsip hukum bagi hakim merupakan landasan fundamental yang menjadi acuan dalam pembentukan, penafsiran, dan penerapan norma hukum, termasuk dalam proses peradilan pidana. Kedua akibat hukum yang dilakukan dari tidak digunakannya prinsip hukum dalam mengambil suatu putusan tindak pidana yakni bisa berakibat batalnya putusan serta bagi pelanggaran terhadap Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) juga dapat berujung pada sanksi etik, administratif, hingga pemberhentian tidak dengan hormat. Kata Kunci : Korupsi, Hakim, Prinsip Hukum English This study, titled Legal Principles for Judges in Rendering Verdicts on Corruption Crimes, is motivated by the central role of judges in delivering justice and ensuring legal certainty. In corruption cases, judges are required to consistently apply fundamental legal principles, including legality, justice, independence, and transparency. Issues arise in practice when disparities occur in verdicts for similar cases, as exemplified by the case of PinangkiSirnaMalasari, which attracted public attention due to a sentence reduction that was widely perceived as failing to reflect a sense of justice. The objectives of this study are, first, to examine the legal principles that guide judges in making decisions in corruption cases, and second, to analyze the legal consequences that arise when judges fail to apply these principles in their rulings. This research adopts a normative juridical approach, drawing on legal literature and employing statutory, case-based, and conceptual methods. The legal materials used include primary sources such as legislation, as well as secondary and tertiary legal references for support. The study's findings conclude that legal principles serve as a fundamental foundation for judges in forming, interpreting, and applying legal norms, including those within the criminal justice process. Second, the failure to apply legal principles in corruption case rulings can lead to the annulment of verdicts. Moreover, violations of the Judicial Code of Ethics and Conduct (KEPPH) may result in ethical sanctions, administrative penalties, or even dishonorable dismissal. Keywords: Corruption, Judge, Legal Principles
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Vina Septin Azisah |
| Date Deposited: | 27 Oct 2025 03:03 |
| Last Modified: | 27 Oct 2025 03:03 |
| URI: | http://repository.unars.ac.id/id/eprint/4278 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

