Implementasi Program Situbondo Sehat Gratis (SEHATI) Di Rumah Sakit Umum Daerah Besuki Kabupaten Situbondo

Bahtiar, Ranum Widari Cantrika (2024) Implementasi Program Situbondo Sehat Gratis (SEHATI) Di Rumah Sakit Umum Daerah Besuki Kabupaten Situbondo. Implementasi Program Situbondo Sehat Gratis (SEHATI) Di Rumah Sakit Umum Daerah Besuki Kabupaten Situbondo. pp. 1-14.

[img] Text
Jurnal_Ranum Widari Cantrika Bahtiar_202014086_Fisipol.pdf

Download (520kB)
[img] Text
Turnitin Jurnal_Ranum Widari Cantrika Bahtiar_202014086_Fisipol.pdf

Download (630kB)
[img] Text
Pernyataan Orisinalitas_Ranum Widari Cantrika Bahtiar_202014086_Fisipol..pdf

Download (342kB)

Abstract

Pelayanan dalam bidang kesehatan merupakan bentuk kongkret pelayanan publik yang harus dilaksanakan oleh pemerintah sebagaimana hak kebutuhan dasar masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo melalui Program SEHATI (Situbondo Sehat Gratis). Program Sehati memberikan pelayanan kesehatan gratis sesuai standar fasilitas kesehatan milik Pemerintah Daerah atau Rumah Sakit yang bekerjasama. Implementasi Program Sehati berdasarkan pada Peraturan Bupati Situbondo Nomor 20 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pembiayaan Pelayanan Kesehatan Dalam Program Situbondo Sehat Gratis Di Kabupaten Situbondo. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan Implementasi Program Sehati serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat Implementasi Program Sehati. Lokus penelitian di RSUD Besuki dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Program Sehati di RSUD Besuki berjalan dengan baik sesuai dengan kebijakan dan Standar Operasional Prosedur (SOP). Terlihat dari komitmen pelaksana, sarana dan prasarana, penanganan pasien dan pengolahan data sesuai standar yang ditentukan. Peningkatan jumlah pasien Sehati juga menandakan Implementasi Program berjalan baik. Hambatan Implementasi Program Sehati di RSUD Besuki, kurangnya jumlah staf yang bertanggung jawab sebagai verifikator dan pelaksana Program, serta sosialisasi tidak melibatkan masyarakat umum sehingga banyak masyarakat di Kabupaten Situbondo yang belum mengetahui tentang Program Sehati. Dinas Kesehatan sebagai leading sector Program Sehati sebaiknya melakukan sosialisasi dengan selalu melibatkan stakeholder sampai di tingkat desa.

Item Type: Article
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: Ranum Widari Cantrika Bahtiar
Date Deposited: 31 Jan 2025 03:33
Last Modified: 31 Jan 2025 03:33
URI: http://repository.unars.ac.id/id/eprint/3228

Actions (login required)

View Item View Item