IMPLEMENTASI PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS) DI DESA WIDOROPAYUNG KECAMATAN BESUKI KABUPATEN SITUBONDO

Ningsih, Ayu Sintia (2024) IMPLEMENTASI PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS) DI DESA WIDOROPAYUNG KECAMATAN BESUKI KABUPATEN SITUBONDO. IMPLEMENTASI PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS) DI DESA WIDOROPAYUNG KECAMATAN BESUKI KABUPATEN SITUBONDO. pp. 1-13.

[img] Text
Turnitin Jurnal_Ayu Sintia Ningsih_202014079_Fisipol.pdf

Download (357kB)
[img] Text
Turnitin Jurnal_Ayu Sintia Ningsih_202014079_Fisipol.pdf

Download (357kB)
[img] Text
Jurnal_Ayu Sintia Ningsih_202014079_Fisipol.pdf

Download (253kB)
[img] Text
Pernyataan Orisinalitas_ayu sintia ningsih_202014079_FISIPOL.pdf

Download (280kB)

Abstract

PAMSIMAS merupakan program dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk meningkatkan akses air bersih, melalui pembangunan sistem air minum yang terjangkau dan berkelanjutan. Program ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas hidup penduduk serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan dan kesehatan di tingkat lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program penyediaan air minum dan sanitasi (PAMSIMAS) di Desa Widoropayung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo serta faktor pendukung dan penghambat implementasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan informan penelitian yaitu, ketua KPSPAMS, kepala desa, penanggung jawab SPAM DPUPR, koordinator KKM, dan penerima manfaat PAMSIMAS. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis data menurut Miles yang terdiri dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) implementasi program Pamsimas di Desa Widoropayung berjalan dengan baik meskipun belum optimal dibagian SDM. 2) Sosialisasi program sudah efektif menjangkau masyarakat. 3) Sumber daya manusia, sumber daya anggaran dan sumber daya peralatan sudah mencukupi. 4) Struktur birokrasi sudah baik, pembagian tugas dan kewenangan antar instansi disesuaikan dengan bidang yang ditangani oleh instansi masing-masing. Ada faktor pendukung dan penghambat pada implementasi program PAMSIMAS. Faktor pendukung yaitu adanya dukungan dari pihak dinas yang turut memberikan solusi jika ada kendala dan pihak masyarakat yang memberikan dukungan dalam bentuk tenaga maupun dana kontribusi. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu sebagian masyarakat tidak setuju karena harus membayar biaya pemasangan awal penyaluran air kerumah warga dan faktor kondisi yang tidak mendukung untuk pengaliran air Pamsimas sehingga hanya bisa disalurkan ke satu dusun saja.

Item Type: Article
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: Ayusintia ningsih
Date Deposited: 31 Jan 2025 03:33
Last Modified: 31 Jan 2025 03:33
URI: http://repository.unars.ac.id/id/eprint/3227

Actions (login required)

View Item View Item