Perlindungan Hukum Bagi Kurir Dalam Sistem Pembayaran Cash On Delivery Pada Transaksi E-Commerce Terkait Ketidaksesuaian Barang Yang Diantar

Erial Nuno Salaksa Jibran Meidian Pratama, Erial (2024) Perlindungan Hukum Bagi Kurir Dalam Sistem Pembayaran Cash On Delivery Pada Transaksi E-Commerce Terkait Ketidaksesuaian Barang Yang Diantar. Perlindungan Hukum Bagi Kurir Dalam Sistem Pembayaran Cash On Delivery Pada Transaksi E-Commerce Terkait Ketidaksesuaian Barang Yang Diantar. (Unpublished)

[img] Text
JURNAL ERIAL NUNO S.J.M.P PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KURIR DALAM SISTEM PEMBAYARAN CASH ON DELIVERY PAD (1).pdf

Download (117kB)
[img] Text
JURNAL ERIAL NUNO S.J.M.P PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KURIR DALAM SISTEM PEMBAYARAN CASH ON DELIVERY PADA TRANSAKSI (1) (1).pdf

Download (192kB)
[img] Text
Orisinalitas Erial Nuno S.J.M.P.pdf

Download (224kB)

Abstract

Penelitian yang berjudul Perlindungan Hukum Bagi Kurir Dalam Sistem Pembayaran Cash On Delivery Pada Transaksi E-commerce Terkait Ketidaksesuaian Barang Yang Diantar dilatarbelakangi oleh Metode Cash On Delivery sering digunakan masyarakat dalam pembelian secara online. Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap sistem pembayaran Cash On Delivery menimbulkan masalah baru Ketika pembelian barang tidak sesuai, pembeli tidak mau membayar pesanannya dan melakukan pengancaman dan kekerasan terhadap kurir. Isu hukum yang diangkat dalam penelitian ini Mengidentifikasi status hukum kurir dalam jual beli online khususnya dalam sistem transaksi COD serta perlindungan hukum yang diberikan kepada kurir dalam sistem transaksi COD Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perlindungan Hukum Bagi Kurir Dalam Sistem Pembayaran Cash On Delivery Pada Transaksi E-commerce Terkait Ketidaksesuaian Barang Yang Diantar Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian yuridis normative dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan konseptual (conceptual approach) Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Pertama, Sistem pembayaran COD apabila barang yang dipesan oleh pembeli tidak sesuai dengan apa yang disepakati sebelumnya dengan penjual maka kurir tidak wajib bertanggungjawab terhadap hal tersebut. Kedua, Konsumen yang membeli suatu barang wajib membayar barang tersebut sesuai dengan nilai tukar yang telah disepakati. Karena sesuai dengan komitmen yang disepakati, apabila pihak konsumen menolak untuk membayarkan barang tersebut kepada kurir maka hal tersebut dapat dikatakan wanprestasi. Sebagaimana dikatakan dalam kategori wanprestasi yaitu tidak melakukan prestasi sama sekali, melakukan prestasi terlambat, melakukan prestasi tidak baik. Begitu pula apabila Ketika barang datang, namun tidak sesuai dengan apa yang diperjanjikan maka konsumen bisa mengajukan pengembalian barang kepada pelaku usaha sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Item Type: Article
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Erial Nuno salaksa jibran Meidian pratama
Date Deposited: 13 Nov 2024 04:52
Last Modified: 13 Nov 2024 04:52
URI: http://repository.unars.ac.id/id/eprint/2878

Actions (login required)

View Item View Item